Luhut Restui BRI Liga 1 Digelar Maksimal 3 Pertandingan
Menko Maritim dan Investasi sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Tangkapan layar youtube Sekretariat Presiden)
Jakarta, Probuana.com – Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali sekaligus Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengizinkan kompetisi BRI Liga 1 2021 digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Hal tersebut disampaikan Luhut pada konferensi pers yang ditayangkan di youtube sekretariat presiden, Senin (23/8/2021). Namun hanya 3 pertandingan yang diizinkan digelar dalam uji coba pertandingan sepak bola di masa pandemi ini. Ketiga pertandingan tersebut akan digelar terpusat di wilayah DKI Jakarta.
“Pemerintah akan melakukan uji coba protokol kesehatan pada pertandingan sepak bola liga 1 yang akan dilakukan pada tanggal 27 sampai 29 Agustus 2021. Pertandingan akan dilakukan di DKI Jakarta tanpa penonton,” kata dia.
PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator pertandingan, beberapa waktu lalu telah mengajukan izin kepada kepolisian supaya Liga 1 2021 bisa digelar. PT. LIB mengaku telah mendapatkan izin langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada senin sore.
Setelah mendapat restu Luhut dan Kapolri, pihak operator resmi menetapkan tim yang akan bertanding dalam pembukaan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 yakni antara kesebelasan Bali United Vs Persik Kediri. Pertandingan perdana kompetisi BRI Liga 1 ini akan berlangsung pada Jumat 27 Agustus 2021, pukul 19.00 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Pertandingan yang akan digelar tanpa penonton tersebut akan menerapkan protok kesehatan yang sangat ketat, sama seperti di mall, pusat perbelanjaan, dan industri. Luhut meminta supporter masing-masing tim untuk tidak datang ke stadion dan melakukan aktivitas nonton bareng.
“Kita mendukung klub masing-masing dan menikmati jalannya pertandingan dari rumah saja,” tegasnya.
Sebelumnya pemerintah kembali memperpanjang PPKM Jawa Bali hingga 30 Agustus 2021. Keputusan tersebut berlaku di daerah yang menerapkan kebijakan PPKM level 4 dan level 3. Sementara PPKM di luar Jawa Bali diperpanjang sampai 6 September 2021. (dja)
