Targetkan Capai Herd Immunity Advokat, KAMDA Jalani Vaksinasi
Salah satu anggota Komunitas Advokat Muda (KAMDA) Palembang saat menjalani vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Sosial Jl. Sosial Kota Palembang, Selasa (13/7/2021). (Dok. Pribadi)
Palembang, Probuana.com – Penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia terus mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Pemerintah dengan cepat memutuskan untuk melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk wilayah Jawa-Bali dan Pengetatan PPKM Mikro di sejumlah daerah yang mulai berlaku sejak 3 Juli 2021 lalu.
Di samping penerapan PPKM Darurat dan Pengetatan PPKM Mikro di sejumlah daerah, Pemerintah terus menggenjot pencapaian target vaksinasi 1 juta per hari. Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi saat memberikan sambutan pada pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tahun 2021 yang digelar di halaman Masjid Al-Alam, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Rabu, 30 Juni 2021 lalu.
“Sampai hari ini sudah 42 juta dosis yang sudah disuntikkan, dan per hari target mulai Juli nanti satu juta per hari. Urusan Covid ini harus bisa kita selesaikan,” kata Presiden.
Untuk mencapai target nasional tersebut, para Advokat muda Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) yang tergabung dalam organisasi Komunitas Advokat Muda (KAMDA) Palembang, turut berpartisipasi menggelar vaksinasi serentak hari ini. Vaksinasi yang diikuti puluhan anggota KAMDA itu, dilaksanakan di Puskesmas Sosial Kota Palembang, Selasa pagi (13/7).
Benny Murdani SH MH CHRM, Ketua Umum KAMDA Palembang mengatakan vaksinasi puluhan anggotanya ini, merupakan partisipasi untuk mendukung program pemerintah memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selain itu, vaksinasi serentak ini juga merupakan upaya untuk mencapai target Herd Immunity di kalangan Advokat, khususnya Advokat Muda Palembang. Benny berharap seluruh anggota KAMDA mengituki vaksinasi secara bertahap.
“Harapan saya kiranya seluruh anggota KAMDA melakukan Vaksin semuanya. Bila masih ada yang belum vaksinasi, kita akan jalin komunikasi dengan instansi terkait untuk pelaksanaan vaksin tahap berikutnya secara menyeluruh,” ungkap Benny.
Pelayanan vaksinasi di Puskesmas Sosial Kota Palembang cukup optimal. Masyarakat yang akan mengikuti vaksinasi tahap satu maupun tahap dua, dilayani dengan baik. Masyarakat pun cukup membawa fotocopy KTP, lalu menyerahkannya kepada petugas registrasi. Setelah itu satu persatu dipanggil untuk dilakukan suntikan vaksin oleh tenaga kesehatan yang ramah. Setelah selesai disuntikan vaksin, masyarakat menunggu sebentar untuk mendapatakan kartu tanda sudah divaksin.
“Alhamdulillah, proses pendaftaran hingga suntik vaksin pelayanannya cepat. Menunggu sebentar untuk menerima kartu vaksin dan jadwal vaksin kedua,” ungkap Prengki Adiatmo, SH anggota Bidang Sosial dan Kerohanian usai vaksinasi tahap satu. (dja)